Saturday, April 21, 2007

Mau Kita Apakan IPDN?



Kemarahan publik Indonesia terhadap praktik kekerasan yang tetap terjadi di IPDN sudah mencapai titik klimaks. Buntut dari Tragedi tewasnya Praja asal Sulawesi Utara Cliff Muntu telah memicu gelombang demonstrasi menuntut pembubaran IPDN makin hari makin kuat.

"Sudah, bubarkan saja IPDN, kalau hanya menjadi tempat pembibitan preman?" teriak salah seorang demonstran.

Dalam soal menuntut pembubaran IPDN, mahasiswa tidaklah sendirian, sejumlah anggota DPR pun ikut bersuara keras: ”Lebih baik IPDN dibubarkan saja, kata Wakil Ketua Komisi II DPR Priyo Budi Santosa.

DPR bahkan mengancam akan menghentikan dukungan anggaran kepada IPDN .

Namun, pihak pemerintah berpendapat lain. Wakil Presiden Jusuf Kalla, tidak setuju bila IPDN harus dibubarkan. Menurutnya sampai saat ini IPDN masih dibutuhkan sebagai tempat menciptakan pamong praja untuk ditempatkan di berbagai daerah. Yang perlu dilakukan adalah perbaikan fundamental.

Jadi akan kita apakan kelanjutan nasib IPDN. Masih dapatkah kita berharap dan memberi kesempatan sekali lagi kepada IPDN.

Menurut pengamat pendidikan Prof.Dr Djohar MS, Mustahil untuk mengubah hal negatif yang telah mengakar menjadi sesuatu yang positif di IPDN.

Kita masih ingat peringatan keras dan evaluasi menyeluruh pernah dilakukan terhadap lembaga ini menyusul kasus terbunuhnya Praja Wahyu Hidayat tahun 2003. Dan hasilnya kekerasan demi kekerasan masih terus terjadi, hingga kematian Cliff Muntu.

Nampaknya lingkaran kekerasan di IPDN tidak akan pernah bisa diputus lagi.

"Hanya ada satu solusi: IPDN harus dibubarkan sebelum jatuh korban lagi," begitu teriak salah seorang demonstran.
http://www.metrotvnews.com/newsdotcom

No comments: